TONDANO, (manadotoday.co.id) – Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi yang juga selaku Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Minahasa, mengucapkan selamat kepada Calon Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey SE dan Calon Wakil Gubernur Steven Kandouw atau pasangan familiar disapa OD-SK, yang unggul dalam perolehan suara di Pilkada serentak.
Menurut JWS, pasangan OD-SK yang diusung oleh Partai pemenang Pemilu 2014 ini, akan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut untuk periode 2016-2021 mendatang.
“Melihat hasil sementara, bisa dipastikan pasangan yang memang telah banyak berbuat dalam membangun Sulawesi Utara ini, sudah menang dalam Pilgub 9 Desember 2015 kemarin,” ujar JWS.
Diakui JWS, banyak tantangan yang dihadapi khususnya dari kalangan internal partai, meragukan kinerjanya untuk memenangkan pasangan nomor 1 ini.
“Tapi hal itu biasa dalam dunia politik. Hanya ada dua hal yang akan di terima oleh kita sebagai seorang politisi. Dipuji atau di hujat,” ungkapnya.
“Saya sudah banyak merasakan yang namanya pujian, tapi hujatan juga merupakan suatu bunga-bunga hidup,” lanjut JWS.
Dia pun menceritakan pengalaman waktu Pilpres 2014 lalu, dimana H-8 pilpres dirinya dipanggil OD selalu Ketua DPD PDIP Sulut di suatu tempat pinggir pantai.
OD menunjukkan survei waktu itu Jokowi-JK waktu itu hanya 40 persen dan pasangan Prabowo-Hatta mencapai 60 persen.
“Waktu itu semua Desa di Minahasa ada baliho, ‘Selangkah lagi Putra Minahasa Masuk Istana’, maksudnya karena Prabowo putra dari Langowan. Reaksi saya kepada pak OD, saya meminta memberi waktu 7 hari sampai H-1 sebelum pelaksanaan Pilpres,” tutur JWS.
Kemudian, OD memberikannya waktu 7 hari untuk bekerja. Dan alhasil, dalam Pilpres 2014 di Minahasa, pasangan Jokowi-JK menang 54 persen.
“Hal yang sama terlihat pula pada 3 minggu sebelum Pilgub 9 Desember 2015, disebutkan Minahasa hanya akan meraih 52 persen untuk pasangan OD SK,” katanya.
Ia menambahkan, dalam rapat-rapat, banyak internal meragukan JWS dengan statemen macam-macam tentang dirinya.
“Disebutlah JWS diam, JWS tidur, JWS maraju, dan sebagainya. Tapi pak OD tahu apa yang akan saya kerjakan” ungkap JWS.
“Karena yang namanya strategi tidak boleh dipamerkan, kerja kerja politik, tidak boleh pamer, tetapi harus terstruktur, teratur, rapi, kelihatan tenang tapi yang penting hasilnya,” tandas JWS, sembari menyatakan hasilnya, bisa kita lihat sendiri, berapa prosentase capaian OD-SK Minahasa..? (rom)
