Umat Muslim di Manado Gelar Doa Minta Hujan

Walikota Manado: Semoga Kekeringan dan Kesulitan Air Bersih Segera Berakhir

MANADO, (manadotoday.co.id) – Ratusan umat Muslim di Kota Manado, menggelar doa bersama untuk meminta hujan atau doa Istisgo, Minggu (27/9/2015). Kegiatan yang dilaksanakan di L Tikala Manado ini, merupakan kerjasama Kementrian Agama dengan Ormas Islam Nahdatul Ulama (NU) Manado, memohon Allah SWT menurunkan hujan.

Ustad Yasir Bachmid dalam khotbah Istisqo menyebutkan, kendati masih pagi, tapi semua yang berkumpul di lapangan Sparta Tikala merasakan betapa teriknya Matahari. “Kita semua berdoa meminta Allah SWT mencurahkan air hujan rahmat, air hujan berkah, air hujan kehidupan, bukannya air hujan kesengsaraan,” ujar Bachmid.

Dia katakan, melalui momentum ini juga diharapkan umat saling interospeksi diri, sebab kita tidak memiliki daya dan upaya atas semua ini. “Untuk itulah kita semua bersimpuh sujud memohon ampunanNYA, amin,” ujarnya.

Sesaat sebelum dilaksanakan Sholat Istisqo, umat Muslim Manado terus berdzikir memohon ampunan Allah SWT. Istisqo’ adalah Shalat yang dianjurkan ketika lama tidak turun hujan atau ketika sumber mata air sudah lama mengering, Shalat Istisqo’ disunnahkan berdasarkan sebab dzahirnya, dan tidak dianjurkan lagi ketika sebab-sebabnya sudah tiada seperti mulai turun hujan atau mengalirnya mata air dari sumbernya.

Turut hadir pada kegiatan itu, Kakanwil Agama Drs H Suleman Awad MPd, Kakandepag Manado Lili Resmana, Kakandepag Bitung, serta sejumlah petinggi NU dan PHBI. Sebelumnya, Walikota Manado DR. Ir. GS Vicky Lumentut mengatakan, doa Istisqo yang dipanjatkan bisa diterima Allah SWT.

“Mintalah dan berdoalah agar Allah memberikan curah hujan berkah dan bukan kesengsaraan bagi Kota Manado. Semoga kekeringan dan kesulitan air bersih ini akan segera berakhir, amin,” ucap Lumentut. (ton)