SHS Bantah Ada Kerugian Negara pada Temuan BPK di Pemprov Sulut

SULUT, (manadotoday.co.id) – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut), telah melakukan pemeriksaan terkait pengelolaan keuangan dan aset Tahun Anggaran 2014 di Pemprov Sulut. Alhasil, dari pemeriksaan tersebut diduga banyak terjadi temuan dari tim pemeriksa BPK.

Gubernur Sulut DR. Sinyo Harry Sarundajang (SHS) ditanya soal temuan itu, tak menampiknya. Namun, menurut dia temuan tersebut disebabkan masalah administrasi. “Masalah yang ditemukan, paling banyak karena pengelolaan administrasi. Banyak salah hitung. Jadi bukan ada kerugian negara,” jelas SHS.

Disisi lain, kendati hanya masalah administrasi SHS mengingatkan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), supaya segera menindaklanjuti temuan BPK tersebut. “SKPD harus cepat menindaklanjuti temuan-temuan itu. Harus dipacu agar bisa mencapai 100 persen,” tandasnya.

Ditambahkan SHS, dirinya pun tetap optimis jika Pemprov Sulut akan kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terkait pengelolaan keuangan dan aset Tahun Anggaran 2014. “Saya optimis akan raih opini WTP,” pungkasnya. (ton)