23 Ambulance dan Ratusan Tenaga Kesehatan Disiapkan Dinkes Sulut di Kegiatan BBGRM

SULUT, (manadotoday.co.id) – Berbagai persiapan untuk pelaksanaan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) yang akan dilaksanakan di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), terus dimatangkan pihak panitia.

Salah satunya yakni dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulut. Pada kegiatan yang dirangkaikan dengan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-43 tanggal 28 Mei nanti, sebanyak 23 Ambulance dan ratusan tenaga kesehatan, disiapkan Dinkes Sulut untuk mengatasi gangguan kesehatan di acara yang akan dihadiri Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bersama ibu Negara Iriana Widodo.

Wakil Gubernur Sulut DR. Djouhari Kansil Mpd didampingi Kepala Dinkes Sulut dr. Grace Punuh, ketika meninjau kesiapan saran kesehatan, di halaman parkir Dinkes Sulut, Jumat (22/5/2015), memberikan apresiasi positif untuk Dinkes Sulut atas apel siaga kesiapan dalam menyambut pelaksanaan kegiatan BBGRM dan HKG PKK.

“Diperkirakan kegiatan ini akan dihadiri 10,000 peserta dari seluruh Indonesia. Banyaknya peserta ini menjadi perhatian dalam rangka penanggulangan kesehatan apabila terjadi hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan,” ujar Kansil.

Kata dia, semua pihak bekerja dengan baik dan iklas. Petugas kesehatan yang ada di jajaran Pemprov Sulut, diharapkan memiliki karakter baik dalam menjalankan tugas mulia ini, sebab tanggungjawab tenaga medis adalah nyawa.

“Semua tim kesehatan harus bekerja kompak, solid serta tetap berkoordinasi dengan sesama rekan kerja,” terangnya.

Kansil menambahkan, diharapkan juga untuk posko kesehatan agar memberikan informasi yang benar kepada sesama rekan sekerja di lapangan, agar koordinasi berjalan dengan baik. Tim kesehatan juga bersama sopir harus menjaga kebersihan mobil ambulance yang siaga, bersama mobil dari BKKbN yang nantinya akan dikunjungi Ibu Negara.

Sementara Kepala Dinkes dr. Grace Punuh mengatakan, pelayanan kesehatan dalam kegiatan BBGRM dan HKG PKK terbagi tiga bagian yakni ring 1 untuk pelayanan VVIP, ring 2 untuk peserta acara di sekitar lokasi acara dan ring 3 untuk pelayan kesehatan di lokasi wisata yang akan dikunjungi peserta.

Tim kesehatan ini melibatkan Dinkes Sulut, Kabupaten/Kota, Balai Besar Pom Sulut, BKKbN, RS Prov Kandou, Rumah Sakit terkait dan anggota pokja kesehatan. (ton)