SULUT, (manadotoday.co.id) – Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), menggelar kegiatan bakti sosial (baksos) dalam rangka memperingati Hari Buruh atau ‘Mayday’, Jumat (1/5/2015).
Kegiatan yang dilaksanakan di halaman kantor Disnakertrans Sulut jalan 17 Agustus Manado ini, berupa donor darah, penjualan sembako murah, serta dialog interaktif dengan buruh.
Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Sulut Drs John Palandung ketika membuka kegiatan itu, mengatakan perayaan Hari Buruh di Sulut, dibuat berbeda dibanding dengan daerah lain.
“Jika di daerah lain hari buruh diperingati dengan melakukan demo, tetapi di Sulut berbeda,” ujar Palandung.
Dikatakannya lagi, Pemprov Sulut memberi apresiasi dan berterimah kasih para pengusaha dan buruh yang telah memberi nuansa yang baik dan kondusif di wilayah Sulut dalam peringatan Mayday. Walaupun masih ada yang kurang dan perlu dibenahi.
“Mudah – mudahan tahun depan peringatan hari buruh akan digelar lebih meriah lagi,” terang Palandung.
Sementara Kepala Disnakertrans Sulut Edwin Roring.SE ME, mengatakan kegiatan baksos dan dialog yang dilaksanakan dalam peringatan Hari Buruh Sedunia di Sulut ini, sebagai upaya mendekatkan diri antara pemerintah daerah dengan perusahan serta para buruh.
“Momentum seperti ini mudah – mudahan akan selalu terpelihara, agar kedepan tuntutan para buruh akan lebih santun dan secara logik dapat memberikan masukan – masukan baik kepada Pemerintah maupun stekholder yang ada. Sehingga, pembangunan keternagakerjaan di wilayah Sulut, sesuai dengan yang kita harapkan bersama,” tandas Roring.
Pada kegiatan itu pula, Pemprov Sulut menyerahkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 01 tahun 2015 tentang Dewan Pengupahan Provinsi Sulawesi Utara (SULUT) kepada Drs Sutomo Palar dari unsur pakar, Tommy Sampelan dari unsur Serikat Pekerja, Jack Andalagi dan unsur serikat buruh, Petter Tappy unsur Apindo, Frangky Nayoan unsur Kadin dan Cherly Suak unsur Pemerintah.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sulut, Korwil KSBSI Sulut Jack Andalangi, Ketua KSPI/SPNI Tommy Sampelan, Anggota DPRD Sulut Andre Angouw, dan para buruh yang tergabung dalam organisasi lainnya. (ton)
